Malam Pergantian Tahun Baru 2026, Kabiro Infonusa-news.com Pilih Rayakan dengan Kebersamaan Sederhana
Daerah    Rabu 31 Desember 2025    20:01:07 WIBKarawang – Pergantian Tahun Baru 2026 dimaknai secara sederhana namun penuh kehangatan oleh Kepala Biro (Kabiro) infonusa-news.com wilayah Kabupaten Karawang, Tarman Suherman. Tanpa kemeriahan kembang api maupun petasan, perayaan malam tahun baru tersebut justru diisi dengan kebersamaan bersama keluarga dan warga sekitar.
Perayaan berlangsung pada Rabu malam, 31 Desember 2025, bertempat di Kampung Sukamanah Timur RT 002/012, Desa Cikampek Barat, Kabupaten Karawang. Suasana kekeluargaan begitu terasa ketika Tarman Suherman berkumpul bersama istri, anak, menantu, cucu, serta para tetangga sekitar rumah.
Kegiatan malam pergantian tahun tersebut diisi dengan aktivitas sederhana seperti memasak bersama dan bakar-bakaran seadanya, yang justru menambah keakraban dan kehangatan antarwarga. Tidak ada dentuman petasan maupun pesta berlebihan, sejalan dengan semangat menjaga ketertiban dan kenyamanan lingkungan.
Selaku tuan rumah, Tarman Suherman menyampaikan bahwa perayaan tahun baru tidak harus dirayakan dengan hura-hura, melainkan cukup dengan kebersamaan dan rasa syukur.
“Pergantian tahun ini kami rayakan dengan sederhana bersama keluarga dan tetangga. Tanpa kembang api dan petasan, yang penting kebersamaan, doa, dan rasa syukur agar tahun 2026 membawa kebaikan bagi kita semua,” ujar Tarman.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan tersebut menjadi momen silaturahmi yang jarang terjadi di tengah kesibukan masing-masing warga.
Sementara itu, Ervan Permana yang turut hadir, mengapresiasi kegiatan sederhana tersebut. Menurutnya, perayaan seperti ini justru lebih bermakna dan mempererat hubungan antarwarga.
“Kami merasa senang bisa berkumpul bersama. Suasananya hangat, akrab, dan jauh dari kebisingan. Semoga tradisi sederhana seperti ini bisa terus dijaga,” ungkap Ervan
Perayaan malam Tahun Baru 2026 di Kampung Sukamanah Timur ini menjadi contoh bahwa kebahagiaan tidak selalu diukur dari kemeriahan, melainkan dari kebersamaan, kepedulian, dan keharmonisan antarwarga.***Red
























