Pengunduran Diri yang Menghormati Proses Organisasi

Penetapan ketua baru ini dilakukan setelah Ketua DPC sebelumnya, Drs. H. Acep Jamhuri, M.Si, mengajukan pengunduran diri melalui surat resmi tertanggal 21 Oktober 2025. Dalam surat tersebut, Acep menyatakan memilih nonaktif dan mengembalikan mandat kepemimpinan sepenuhnya kepada pengurus.

Acep mengungkapkan bahwa keputusan tersebut ia ambil setelah mempertimbangkan kondisi pribadi dan keluarga. “Saya akan fokus untuk membenahi diri dan keluarga sesuai situasi dan kondisi yang ada,” tulisnya.

Meski mundur, Acep memberikan dukungan moral bagi PSIB Karawang agar terus berkembang. “Saya berharap PSIB terus maju dan hubungan baik tetap terjaga. Keputusan ini murni dari diri saya tanpa paksaan pihak mana pun,” tegasnya.

H. Maslani Siap Bawa PSIB Karawang Lebih Maju

Melalui musyawarah yang berlangsung dinamis, seluruh peserta akhirnya bulat menunjuk H. Maslani sebagai ketua baru untuk masa bakti lima tahun ke depan. Dalam sambutannya, Maslani menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan.

“Insya Allah saya siap bekerja semaksimal mungkin memajukan PSIB Karawang. Saya berharap seluruh pengurus tetap kompak, solid, dan bersama-sama menjaga marwah organisasi,” ujarnya.

Wejangan Sesepuh: Cinta, Kekompakan, dan Menghargai Jasa

Penetapan ketua baru juga diwarnai dengan pesan-pesan penting dari para tokoh PSIB yang menjadi penyemangat arah perjuangan organisasi.

KH. Ade Suryana, perwakilan Paguron, menekankan bahwa perjuangan dalam organisasi harus dilandasi rasa cinta. “Kalau masuk PS, harus punya rasa cinta. Tanpa cinta, berkorban pun tidak mau. Dan jangan lupakan jasa para tokoh yang telah berjuang.”

Ibu Edeh Sarah Puradireja, tokoh PSIB, menyampaikan doa dan harapan atas kepemimpinan baru. “Semoga di bawah kepemimpinan H. Maslani, PSIB Karawang berjalan lancar, sukses, dan tetap menjaga marwah organisasi.”

Kiki Supriyatna, Sekretaris Jenderal DPC PSIB Karawang, mengingatkan pentingnya persatuan dan penghormatan terhadap sesepuh.

“Hargai pimpinan dan para sesepuh yang telah membesarkan PSIB. Dengan kekompakan, PSIB Karawang akan semakin kuat dan solid.”

Suasana Penuh Kekeluargaan

Acara ditutup dengan doa bersama dan wejangan dari Paguron PSIB Karawang. Seluruh rangkaian musyawarah berjalan penuh kebersamaan, mencerminkan kuatnya nilai gotong royong dalam tubuh organisasi.

Dengan hadirnya nakhoda baru, PSIB Karawang diharapkan semakin solid, kompak, dan mampu menjaga amanah perjuangan Siliwangi sesuai nilai-nilai luhur organisasi.***Red