Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kuningan Tahun 2025
Pemerintahan    Minggu 28 Desember 2025    21:56:58 WIBKUNINGAN – Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kuningan Tahun 2025 menjadi forum strategis untuk mengevaluasi kinerja organisasi sekaligus menyusun arah pembinaan olahraga menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2026.
Rakerkab digelar di D’Jons Pool Family Billiard & Cafe, Sabtu (27/12/2025). Diikuti jajaran pengurus KONI, 36 cabang olahraga, serta organisasi badan fungsional seperti PERWOSI, BAPOR KORPRI, dan BAPOSI.
Ketua Umum KONI Kabupaten Kuningan, H. Trias Andriana, mengatakan, penguatan sistem pembinaan atlet yang terarah dan berkelanjutan menjadi fokus utama organisasi. Rakerkab 2025 mengusung tema “Tingkatkan Pembinaan untuk Meraih Prestasi Olahraga Kabupaten Kuningan”, disebut sebagai penegasan visi KONI dalam membangun prestasi olahraga daerah yang kompetitif di tingkat provinsi.
“Kita menyadari waktu menuju Porprov XV 2026 semakin dekat. Sinergi, disiplin, serta evaluasi objektif terhadap program pembinaan menjadi kunci agar Kuningan mampu bersaing secara terhormat,” kata Trias.
Ia mengapresiasi dedikasi pengurus cabang olahraga, pelatih, dan atlet yang tetap konsisten berprestasi di tengah berbagai keterbatasan. Menurutnya, Rakerkab harus menghasilkan program kerja yang realistis, terukur, dan berdampak langsung pada peningkatan kualitas atlet.
“Setiap program harus benar-benar menyentuh kebutuhan pembinaan di lapangan, bukan sekadar administratif,” ujarnya.
Wakil Bupati Kuningan, Hj. Tuti Andriani, saat membuka Rakerkab, menegaskan olahraga tidak semata-mata berorientasi pada perolehan medali, tetapi juga membangun karakter masyarakat.
“Olahraga bukan sekadar mengejar medali. Di dalamnya ada nilai kerja keras, disiplin, sportivitas, dan pantang menyerah yang sangat penting dalam membangun karakter masyarakat Kuningan,” kata Tuti Andriani.
Menurutnya, nilai-nilai tersebut sejalan dengan arah pembangunan daerah yang menempatkan kualitas sumber daya manusia sebagai fondasi utama. Ia mendorong agar pembinaan olahraga dilakukan secara berjenjang, berbasis data, dan didukung kolaborasi lintas sektor.
“Sinergi antara KONI, cabang olahraga, pemerintah daerah, dunia pendidikan, hingga pihak swasta harus terus diperkuat agar pembinaan atlet berjalan optimal,” ujarnya.
Wakil Bupati juga meminta agar Rakerkab menghasilkan program kerja yang fokus dan terukur, terutama pada cabang olahraga unggulan yang memiliki peluang prestasi. Pemerintah Kabupaten Kuningan, lanjutnya, tetap berkomitmen mendukung kemajuan olahraga sesuai kewenangan dan kemampuan daerah.
“Prestasi olahraga tidak bisa dibangun sendiri. Dibutuhkan gotong royong dan komitmen seluruh pemangku kepentingan,” katanya.
Sementara itu, Ketua Harian KONI Jabar, Brigjen TNI (Purn) Dr. Arief Prayitno, S.I.P, SH, M. Hum, menuturkan Rakerkab merupakan kewajiban organisasi sesuai AD/ART yang harus dimanfaatkan untuk membaca capaian dan tantangan pembinaan olahraga di daerah.
“Rakerkab bukan sekadar agenda rutin, tetapi ruang evaluasi dan perencanaan agar pembinaan olahraga berjalan terarah,” ujarnya.
Terkait persiapan Porprov, KONI Jabar mengingatkan pentingnya penetapan target prestasi yang realistis di tengah kebijakan efisiensi anggaran. Namun, keterbatasan tersebut diharapkan tidak mengurangi semangat dan profesionalisme pembinaan.
KONI Jabar juga menaruh perhatian pada perlindungan atlet unggulan daerah agar tidak berpindah menjelang Porprov. “Tolong jaga atletnya. Jangan sampai setelah dibina dengan baik, justru pindah saat Porprov,” tegasnya.
Ia menyebut Kabupaten Kuningan memiliki kekuatan pada cabang olahraga Atletik dan Angkat Berat, serta potensi besar pada cabang Renang, Panjat Tebing, dan Dayung. Pada Porprov sebelumnya, Kuningan mampu menempati peringkat ke-12, bahkan meraih 17 medali emas pada babak kualifikasi dari 32 cabang olahraga yang diikuti.
“Dengan solidaritas dan profesionalisme yang terus dijaga, saya optimistis Kuningan bisa mempertahankan bahkan meningkatkan peringkat pada Porprov 2026,” ujarnya.***Ading
























