Ketua Panitia Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) Kabupaten Kuningan,H. Toni Kusumanto, A.P., M.Si. menyampaikan keputusan tersebut diambil setelah melalui rapat panitia.
“Awalnya karnaval direncanakan 7 September, namun karena berbagai pertimbangan teknis, pelaksanaannya ditunda dan dipastikan akan digelar 5 Oktober. Untuk mematangkan persiapan, technical meeting dijadwalkan pada 29–30 September,” ujarnya.
Toni mengatakan, keterlibatan masyarakat sangat penting untuk menyukseskan agenda tahunan ini. “Kami mohon konfirmasi dari grup atau komunitas yang akan mengikuti kegiatan ini. Kehadiran mereka akan menambah semarak peringatan Hari Jadi Kuningan sekaligus melestarikan budaya lokal,” jelasnya.
Karnaval Budaya selalu menjadi salah satu acara yang paling ditunggu dalam rangkaian Hari Jadi Kuningan. Selain menampilkan seni dan kreativitas peserta, kegiatan ini juga menjadi ruang kebersamaan dan hiburan rakyat.***Ading